Data Rekam Telemetri Saat Marquez Jatuh Di Kecepatan 337.9 KPJ
Fadlan Blog -
Fadlan Blog -
Alpinestars merilis sejumlah data dari rekaman Tech Air Syatem (Air Bag) dari kostum balap Marc Marquez terkait kecelakaan yang menimpanya saat latihan bebas hari Jum’at (31/6) kemarin.
Kekhawatiran langsung mencuat sesaat Marquez terjatuh. Pasalnya, dia terjatuh dan terseret motornya di trek lurus saat motornya menyentuh kecepatan 337.9 km/jam.
Perlu diketahui bahwa sensor pada kostum balap yang digunakan dapat merekam maksimum 25G (gaya gravitasi) yang merupakan batas tertinggi.
Data dari Telemetri Alpinestar pada pakaian balap Marquez
-Kecepatan ketika hilang kontrol 337.9 km/h (209.9mph).
-Benturan pertama ketika menyentuh bumi 0.080 detik setelah deteksi kecelakaan
-Benturan pertama ketika menyentuh bumi 0.030 detik setelah Air Bag mengembang ( Air Bag mengembang dalam tempo 0.050 detik)
-Durasi terjadinya kecelakaan 4.250 detik.
Dari rekaman telemetri menjelaskan bahwa kantung udara sudah mengembang sebelum tubuh pembalap berusia 20 tahun itu menyentuh bumi. Namun sepersekian detik setelah benturan pertama, tubuhnya kembali menerima tekanan sebesar 25G, padahal sistem telemetri pada kostum balapnya tak lagi bekerja.
Beruntung, rookie yang pernah memenangi balapan ini lolos dari ciuman dinding pembatas lintasan karena dia lompat dari RC213V nya untuk menghindari kecelakaan yang lebih parah dan hanya mengalami luka di dagu dan pundaknya.
Kekhawatiran langsung mencuat sesaat Marquez terjatuh. Pasalnya, dia terjatuh dan terseret motornya di trek lurus saat motornya menyentuh kecepatan 337.9 km/jam.
Perlu diketahui bahwa sensor pada kostum balap yang digunakan dapat merekam maksimum 25G (gaya gravitasi) yang merupakan batas tertinggi.
Data dari Telemetri Alpinestar pada pakaian balap Marquez
-Kecepatan ketika hilang kontrol 337.9 km/h (209.9mph).
-Benturan pertama ketika menyentuh bumi 0.080 detik setelah deteksi kecelakaan
-Benturan pertama ketika menyentuh bumi 0.030 detik setelah Air Bag mengembang ( Air Bag mengembang dalam tempo 0.050 detik)
-Durasi terjadinya kecelakaan 4.250 detik.
Dari rekaman telemetri menjelaskan bahwa kantung udara sudah mengembang sebelum tubuh pembalap berusia 20 tahun itu menyentuh bumi. Namun sepersekian detik setelah benturan pertama, tubuhnya kembali menerima tekanan sebesar 25G, padahal sistem telemetri pada kostum balapnya tak lagi bekerja.
Beruntung, rookie yang pernah memenangi balapan ini lolos dari ciuman dinding pembatas lintasan karena dia lompat dari RC213V nya untuk menghindari kecelakaan yang lebih parah dan hanya mengalami luka di dagu dan pundaknya.
Sumber : http://duniaonlineindonesia.blogspot.com/2013/06/data-rekam-telemetri-saat-marquez-jatuh.html
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori dengan judul Data Rekam Telemetri Saat Marquez Jatuh Di Kecepatan 337.9 KPJ. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://utbis.blogspot.com/2013/06/data-rekam-telemetri-saat-marquez-jatuh.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Berita Terkini 2013 - Rabu, 05 Juni 2013
Belum ada komentar untuk "Data Rekam Telemetri Saat Marquez Jatuh Di Kecepatan 337.9 KPJ"
Posting Komentar